5 Negara yang Tidak Memiliki Masjid atau Mushala

Islam merupakan salah satu agama terbesar di dunia saat ini. Menurut data Global Muslim Population yang dipublikasikan Times Player, jumlah pemeluk Islam mencapai 2,02 miliar orang, per Februari 2024. Jumlah itu membuat Islam sebagai agama dengan jumlah pemeluk terbanyak di dunia setelah Kristen.  

Melihat hal itu, tentu tempat ibadah umat Muslim, yakni masjid, sangat mudah ditemui di sebagian besar negara-negara dunia. Meski begitu, ternyata ada beberapa negara yang tidak terdapat masjid. Sebab Islam jadi agama minoritas.  

Berikut negara yang tidak ada masjid: 

1. Vatikan 

Salah satu negara kecil di Eropa ini dikenal sebagai denyut nadi kehidupan Katolik di seluruh dunia. Selain luas wilayahnya yang kecil, yakni 121 hektar, mayoritas masyarakat Vatikan menganut agama Katolik. Maka tak heran negara yang terletak di jantung Kota Roma ini tidak ditemukan adanya masjid.  

2. Monako 

Agama resmi negara yang berada di Eropa Barat ini adalah Katolik Roma. Dimana warga penganut agama ini mencapai 83,2 persen. Meski begitu, Monako tetap membebaskan umat agama lain untuk melakukan ibadah. Bagi umat Muslim yang ingin beribadah di masjid pun harus menyeberang ke negara terdekat, yakni Prancis.  

3. Slovakia  

Slovakia merupakan negara pegunungan yang berada di Eropa Tengah. Negara ini berbatasan dengan negara-negara lainnya. Macam Polandia di utara, Hungaria di selatan, dan Ukraina di Timur.  

Menariknya, kamu tidak akan menemukan bangunan masjid di Slovakia. Di samping negaranya tidak menerima Islam sebagai salah satu agama resmi negara, di sini juga populasi masyarakat Muslimnya hanya sekitar 0,2 persen.  

4. San Marino 

Masih di Benua Eropa, San Marino tidak memiliki masjid atau mushola satu pun. Bahkan, populasi masyarakat Muslimnya hanya mencapai 0,02 persen.  

5. Uruguay 

Terbang ke Amerika Selatan, negara yang tidak terdapat bangunan masjid selanjutnya adalah Uruguay. Bukan tanpa sebab, negara beribu kota Montevideo ini penduduknya mayoritas menganut agama Katolik. Meski begitu, kedutaan Mesir di Uruguay menyediakan tempat shalat bagi umat Muslim yang ingin melaksanakan ibadah.