Fakta Gila Memex, Search Engine Hebat Buatan DARPA

Dibandingkan Bing dan Yahoo, Google adalah search engine paling oke di dunia dengan jumlah pengguna terbanyak. Sebagai gambaran, Google menguasai sekitar 74 persen user, sedangkan sisanya yang 26 persen dibagi untuk Yahoo dan Bing. 

Memang masuk akal kenapa Google banyak dipakai. Kemudahan, cepat, akurat serta fitur yang lengkap jadi alasannya. Tapi, terlepas dari jumlah usernya yang mendominasi, Google secara kemampuan tidak sanggup mengalahkan mesin pencari bernama Memex.

Memex adalah search engine buatan DARPA yang kemampuannya benar-benar gila. Analoginya, ketika Google hanya bisa menjangkau selutut dari lautan internet, Memex bisa menyelam sampai bermeter-meter bahkan kilometer ke dalam. Sangat jauh perbandingannya. Penggunaan Memex tak hanya untuk mengeksplorasi surface web, tapi juga deep web yang tak bisa disentuh search engine mana pun.

Memex diciptakan Amerika bukan tanpa tujuan, melainkan untuk satu misi penting. Ya, memberantas kejahatan di seluruh dunia dengan kemampuan mesin pencari ini. Berikut adalah fakta-fakta Memex yang bakal mengejutkanmu.

Memex lebih sakti dari Google

Kita pasti tahu kalau internet lebih luas dari yang bisa dibayangkan. Setidaknya ada miliaran website di sana. Nah, meskipun begitu luas, Google diperkirakan hanya mampu menampilkan lima persen dari jumlah web yang bermiliar-miliar itu. Google memang hanya menampilkan website yang bisa diindeks. Sisanya mereka abaikan dengan berbagai alasan.

Memex bisa menyelami Deep Web

Jika Google hanya bisa mengindeks lima persen dari internet, Memex mampu menampilkan informasi dari semua web yang ada. Dalam arti, 95 persen area internet yang tak bisa dijangkau Google bisa dicari dengan Memex. 

Alhasil, Memex bisa menampilkan data dan informasi jauh lebih komplit dan sempurna dari Google. Nah, dari sini kemudian data dan informasi tersebut bisa dipakai untuk berbagai hal.

Memex bisa menyelami dalamnya Deep Web

Google boleh membusungkan dada sebagai search engine paling oke dengan fitur mumpuni. Tapi, sehebat-hebatnya Google, mereka tak bisa dipakai untuk menyusuri Deep Web. Deep Web adalah bagian lain dari internet yang untuk mengaksesnya butuh mekanisme super susah. Deep Web memang sengaja tidak diumbar karena risiko menyelaminya sangat tinggi.

Nah, ketika Google tak sanggup dengan Deep Web, Memex tampil sebagai search engine yang bisa dipakai untuk menjelajahi area internet bawah. Hal ini karena kemampuan mencangkul indeksnya yang brilian sehingga miliaran website di Deep Web bisa digalinya.

Cara kerja Memex ternyata sangat rumit

Tidak seperti Google yang sistem pencariannya linier berdasarkan algoritma, Memex dibekali mekanisme searching yang lebih kompleks. Jadi, ketika kita mencari sesuatu dengan Memex, mesin pencari ini akan melakukan indexing untuk semua web yang ada. Tak ada satu pun yang dilewatkan oleh Memex, bahkan iklan pun ia telusuri. Setelah selesai, Memex akan mengumpulkan hasil carinya, lalu menampilkan detail informasinya.

Hal yang unik dari Memex adalah ia menampilkan hasil pencarian dengan format infografis yang sangat canggih. Sesuatu yang belum bisa dilakukan Google yang hanya mampu menampilkan data secara linier begitu saja. 

Nah, dari hasil pencarian ini, kemudian aparat atau kepolisian bisa melakukan tindakan lanjutan. Dalam pemecahan kasus, Memex seolah membuka separuh dari jawaban yang ada. Hebat, kan?

Memex mungkin tak hanya berguna untuk mengungkap kasus kejahatan, tapi juga sanggup jadi salah satu kekuatan militer terbaik Amerika. Seperti yang kamu tahu Deep Web juga menampilkan banyak informasi tentang rahasia negara di dalamnya. Memex bisa dipakai untuk mengindeks semua web di Deep Web. 

Pada akhirnya, Memex juga bisa jadi konspirasi sendiri. Apakah memang digunakan untuk mengungkap kejahatan, atau dipakai sebagai senjata AS untuk mendapatkan informasi rahasia negara lain? Mungkin hanya mereka yang tahu.