Sinopsis Beware the Lake, Kisah Pembalasan Dendam Gadis Lugu

Naviri Magazine - Beware the Lake, yang memiliki judul lain, The Lake, merupakan film horor supranatural karya Elgin Cahill, dengan screenplay dari duetnya dengan Wendy Winterbourne. Produksi The Chestnut Tree Films ini memasang bintang Jonathan Lipnicki, Vivienne Bersin, dan Anja Knebl.

Elgin Cahill dikenal sebagai pemenang award dalam bidang sinematografi. Berasal dari Queens, New York, sineas ini piawai membuat berbagai film pendek. Saat pindah ke Denver Metro Area, ia menjadi pemimpin di pasar film dan video production lokal.

Elgin sangat ahli dalam berbagai aspek mengenai film dan video production. Keahliannya meliputi conceptualization/scripting dari sebuah proyek, logistik, produksi, dan editing. Dia juga merupakan pendiri sekaligus pemilik dua agensi talent ternama di Colorado.

Film horor Cahill ini berkisah tentang seorang gadis bernama Tabitha Dalca (Anja Knebl). Ia gadis baru di SMU, yang mudah bergaul dan anggun. Bukan salahnya jika kemudian banyak pemuda lokal tertarik padanya. Termasuk Mason Clay (Jonathan Lipnicky) yang merupakan atlet terkenal di sekolah. Mason, yang juga diidolakan banyak wanita, merasa ada sesuatu yang membuatnya tertarik pada Tabitha.

Hal itu membuat Mason mengabaikan kapten tim cheerleader Blair (Vivianne Bresin). Blair pun murka dengan kehadiran Tabitha. Namun, dengan licik ia mencoba mendekati gadis baru itu, dan menawarkan persahabatan. Tabitha, yang dasarnya baik, dengan polos menerima perlakuan ramah Blair.

Suatu malam, sang kapten tim pemandu sorak dan kawan-kawannya mengajak Tabitha bersenang-senang. Membuatnya mengikuti Blair untuk berenang di sebuah danau yang terpencil. Si gadis licik dengan kejam membius Tabitha dan memberinya minuman alkohol. Lalu dibiarkan begitu saja tergeletak.

Blair lalu memanggil Wyatt dan Charlie, sepasang pemuda iseng. Dengan lugu, keduanya dibohongi kalau Tabitha ingin bersenang-senang dengan mereka. Situasi menjadi lepas kendali, dan muncullah beberapa kejadian buruk. Diakhiri dengan  Wyatt dan Charlie menyeret mayat Tabitha ke dalam danau.

Kabar kematian Tabitha terdengar oleh adik sang ibu, Drina. Darah Rumania dalam dirinya merasakan kesedihan mendalam. Sebagai keturunan gipsi, Drina coba mencari tahu penyebab meninggalnya keponakannya. Lewat sebuah upacara gipsi kuno, sang bibi membawa Tabitha kembali dari kematian.

Dengan plot sederhana, para penggemar horor tentunya mengharapkan lebih dari sutradara Cahill. Mengandalkan keahliannya dalam bidang teknis film dan video production, Cahill membawa film ini memiliki sudut pandang berbeda tentang kisah hantu balas dendam. Namun keterbatasan dana juga membuatnya gagal menjadi konsumsi layar lebar.

Baca juga: 10 Film Perang Paling Populer di Dunia