Kisah Dajjal, dari Kelahiran Sampai Menjadi Penguasa Kegelapan

Kisah Dajjal, dari Kelahiran Sampai Menjadi Penguasa Kegelapan

Naviri Magazine - Kisah kehidupan Dajjal bisa dibilang mirip kisah Lord Voldemort dalam cerita Harry Potter. Dajjal, sebagaimana Voldemort, lahir dan tumbuh untuk menjadi penguasa kegelapan. Sama seperti Voldemort, Dajjal juga bisa hidup abadi sampai ribuan tahun.

Dajjal lahir 100 tahun sebelum kelahiran Nabi Musa as. Ia terlahir dengan nama Musa. Kata ini diambil dari bahasa Mesir, yang artinya terapung. Karena memang Dajjal pada masa kecilnya terapung di atas air, karena bencana tsunami di negeri Samirah, Palestina.

Nama lengkap Dajjal adalah Musa Samiri, yang artinya Musa dari negeri Samirah. Jadi ada dua Musa yang populer di kalangan Bani Israil, yaitu Musa bin Imron, yang kelak menjadi Rasul, dan Musa Samiri yang merupakan cikal bakal Dajjal.

Dajjal terlahir dari keluarga penyembah patung sapi. Yang dalam Qur’an disebut Ijlu (anak sapi). Dajjal terlahir dari perkawinan sedarah. Dampak dari perkawinan ini menjadikan Dajjal cacat, dengan mata buta sebelah.

Sejak kelahirannya, Dajjal tidak mau menyusui, dan senantiasa tertidur. Hingga mengakibatkan payudara ibunya mengalami pembengkakan hebat, dan menimbulkan panas yang luar biasa. Dua bulan kemudian, ibunya meninggal. Pada saat itulah di negeri Samirah terjadi gempa di dasar laut yang menimbulkan tsunami sangat hebat. Seluruh negeri hancur oleh banjir. Nyaris penduduk pulau itu tak ada yang tersisa.

Atas bencana ini, Allah mengutus Jibril untuk menyelamatkan bayi Samiri. Ia pun diselamatkan Jibril ketika terapung di atas laut, dan diselamatkan ke dalam sebuah gua. Di dalam gua di tengah pulau terpencil itulah, Samiri dirawat oleh Malaikat Jibril.

Pada usia remaja, Samiri keluar dari persembunyiannya. Sejak itu, Samiri punya cita-cita aneh. Ia bercita-cita ingin menjadi tuhan, agar manusia menyembahnya. Ini dikarenakan Samiri punya keistimewaan-keistimewaan, berkat pergaulannya dengan Malaikat Jibril. Di samping itu, Samiri punya kelebihan berupa kecakapan luar biasa dan kesehatan.

Diriwayatkan, Dajjal tidak pernah tua dan pikun. Setiap mencapai usia 100 tahun akan menjadi muda kembali. Itulah antara lain kelebihan yang diberikan kepada Dajjal Samiri. Maka, dalam perjalanannya yang pertama ini, Dajjal berinisiatif untuk mendatangi guru-guru sihir ternama, dan berguru kepadanya. Di antara guru ternama itu seorang penyihir dari Yaman.

Tentu saja, setelah mengunjungi dan menjajal master-master sihir di Mesir, yang memang pada waktu itu profesi sihir banyak dimanfaatkan oleh para Fir’aun, akhirnya Samiri berhasil mengalahkan guru-gurunya dalam ilmu sihir. Dengan dasar inilah, hingga kini Dajjal menjadi master sihir tiada duanya di seluruh dunia.

Baca juga: Urutan Lengkap Peristiwa Menjelang Terjadinya Kiamat 

Related

Moslem World 5705031633690590573

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item