Asal Usul Pengibaran Bendera Setengah Tiang Sebagai Tanda Duka

Asal Usul Pengibaran Bendera Setengah Tiang Sebagai Tanda Duka

Naviri Magazine - Bendera yang dikibarkan setengah tiang dijadikan tanda sebagai perkabungan untuk menghormati seseorang yang baru saja meninggal. Pengibaran bendera setengah tiang pertama kali dilakukan pada tahun 1626.

Pada tahun 1626, James Hall memimpin ekspedisi dengan sebuah kapal, untuk menemukan jalan lintas barat daya di Inggris. Dalam ekspedisi itu, ia dibunuh oleh kelompok suku Inuit.

Atas kematian itu, anak buahnya menurunkan bendera di kapal mereka, Hartsease, hingga setengah tiang, sebagai tanda penghormatan. Itulah pengibaran bendera setengah tiang pertama di dunia, yang ditujukan sebagai tanda berkabung.

Baca juga: Sejarah dan Asal Usul 1 Mei Menjadi hari Buruh Sedunia

Related

History 5428911208757158499

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item