Kisah Tragis Pendaki Gunung Everest yang Mati Kedinginan
https://www.naviri.org/2019/03/kisah-tragis-pendaki-gunung-everest.html
Naviri Magazine - Tsewang Paljor terkenal dengan sebutan “Green Boats Cave” atau Sepatu Boat Hijau. Sebutan ini diambil dari warna sepatu yang dikenakannya.
Tsewang Paljor berangkat dari India bersama tim yang terdiri dari 6 orang. Anggota polisi yang sehari-hari bertugas menjaga perbatasan ini berangkat pada Mei 1996. Sampai kemudian, beberapa hari setelah mendaki, badai salju menerjang dan menewaskan salah satu anggota tim Paljor, bernama Rob Hall.
Setelah kejadian itu, Paljor bersama 2 anggota tim melanjutkan perjalanan dan berhasil mencapai puncak, sedangkan 3 lainnya berbalik menuruni gunung.
Petaka muncul saat Paljor dan 2 temannya menuruni puncak gunung. Keadaan berubah sangat dingin, dan badai salju kembali melanda. Paljor memutuskan untuk beristirahat di dalam gua, yang justru membuatnya beristirahat selama-lamanya.
Dua temannya yang lain, Dorje Morup dan Tsewang Samanla, akhirnya juga ikut menemui ajal. Hanya 1 orang yang selamat dalam pendakian, yaitu Jim Kruker, yang kemudian menuliskan kisah mereka dalam Into Thin Air.