Kisah Lahirnya Perusahaan Besar yang Diawali Aplikasi Bodoh

Kisah Lahirnya Perusahaan Besar yang Diawali Aplikasi Bodoh

Naviri Magazine - Ada cerita menarik dari John Arrow, CEO Mutual Mobile. John Arrow dan krunya, yang terdiri sekitar 20 orang, menciptakan aplikasi yang sangat populer, tetapi tidak bernilai sama sekali secara finansial. Namun, di samping tidak adanya nilai finansial tersebut, mereka berhasil menciptakan perusahaan aplikasi. Bagaimana bisa sebuah aplikasi populer tidak ada harganya?

Pada 2009, John Arrow meluncurkan aplikasi, yang disebutnya sebagai aplikasi terbodoh yang pernah ada. Aplikasi itu diberi nama “Hangtime”. Idenya pun sederhana: “Siapa yang bisa melemparkan iPhone mereka paling tinggi adalah pemenangnya”. Aplikasi tersebut dijual dengan harga $ 0.99.

“Aplikasi ini adalah aplikasi terbodoh sepanjang masa,” John Arrow mengakui.

Namun, tren tampaknya tidak setuju. Sejak pertama kali diluncurkan, dalam beberapa bulan, aplikasi tersebut sangat populer bagi pengguna iPhone, dan terus berada pada top performer di Apple Store.

John Arrow pun memulai perusahaan yang diberi nama “Mutual Mobile”, sebuah perusahaan pengembangan aplikasi mobile yang berbasis di Austin, Texas.

Rupanya, di samping popularitas aplikasi HangTime, sangat sulit (hingga bahkan tidak mungkin) untuk mendapatkan keuntungan yang besar dari aplikasi Hangtime, karena harga aplikasinya hanya $ 0.99. Demam aplikasi ini pun suatu saat diprediksi akan mereda.

“Setelah demam Hangtime mereda, kami ingin datang dengan sesuatu yang akan sama populernya, tetapi dengan profit yang jauh lebih besar. Untuk mewujudkan hal tersebut, kesulitan pertama kami adalah kekurangan pendanaan.

“Kami tidak bisa mengumpulkan dana untuk membuat aplikasi yang lebih besar. Maka kami mengumpulkan modal bersama-sama dari hasil patungan para anggota tim. Lalu, dengan bermodal aplikasi pertama kami yang sangat populer, kami mencari client pertama kami. Dan uang hasil dari client tersebut kami gunakan untuk pendanaan proyek client kedua, dan begitu pula seterusnya.

“Uang keuntungan tidak masuk ke kantong kami, tetapi kami putar untuk mendapatkan omset yang lebih besar,” kata John Arrow bercerita.

Keputusan besar berikutnya datang pada 2010, ketika perusahaan yang sebelumnya menangani client B2C (Bussines to Customers) berpindah haluan ke client B2B (Bussiness to Bussiness). John berasumsi, ada banyak peluang yang bisa didapat pada client B2B, namun masih sedikit perusahaan developer yang mau menangani client B2B; semua perusahaan developer masih mengangani client B2C.

Hingga kemudian mereka mendapatkan client enterprise pertama, yaitu Greenway Medical (sebuah perusahaan pelayanan kesehatan). Mutual Mobile harus menciptakan sebuah aplikasi internal untuk melacak informasi medis pasien.

“Human error (kesalahan manusia) jelas merupakan masalah besar di rumah sakit, dan hal tersebut perlu diminimalkan. Tantangan kami adalah menciptakan aplikasi mobile yang bisa membantu upaya ini,” kata John.

“Keberhasilan kami menciptakan aplikasi untuk Greenway Medical kemudian menarik perusahaan enterprise lain untuk membuat aplikasi pada kami,” lanjut John.

Hingga kini, sudah sekitar 60 persen dari client Mutual Mobile adalah perusahaan B2B. Portofolio aplikasi mereka mencakup segala sesuatu dari aplikasi data internal, seperti yang diciptakan untuk Greenway, sampai aplikasi penjualan untuk Google Catalogs, yang memungkinkan konsumen membeli dari pengecer besar.

“Ketika kita melihat proyek yang akan kita ambil, kita selalu bertanya; bisakah kita membuat sesuatu yang lebih baik? Entah dalam hal perawatan kesehatan, pendidikan, atau penjualan. Namun, satu hal yang tidak boleh kita lupakan adalah tujuan awal kita. Yaitu menciptakan sesuatu yang besar,” kata John.

Kini, Mutual Mobile sangat sukses, memiliki lebih dari 300 karyawan, dengan pendapatan tahun 2012 yang lalu meraih keuntungan mencapai 26 Triliun. Namun semuanya diawali oleh satu aplikasi konyol yang disebut HangTime.

Dari John Arrow, kita belajar bahwa ketika mempunyai ide, sebaiknya langsung dieksekusi. Tidak peduli ide tersebut konyol dan tidak berguna sekalipun. Karena jika ide tersebut direalisasi, nanti akan memicu munculnya ide-ide lain yang lebih inovatif, hingga model bisnis sekalipun.

Coba bayangkan jika John Arrow tidak merealisasikan HangTime yang disebutnya konyol. Mutual Mobile tidak akan pernah ada.

Related

Business 5852289576309067490

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item