Misteri Elixir of Life, Ramuan Rahasia untuk Bisa Hidup Abadi

Misteri Elixir of Life, Ramuan Rahasia untuk Bisa Hidup Abadi

Naviri Magazine - Obat mujarab kehidupan (Elixir of Life), juga dikenal sebagai obat mujarab keabadian, dan kadang-kadang disamakan dengan Batu Filsuf (Philosopher's Stone), adalah ramuan legendaris yang ketika diminum dari cangkir tertentu, dan pada waktu tertentu, memberikan peminumnya hidup yang kekal dan/atau awet muda.

Banyak ahli kimia kuno mengejarnya, dan mencoba membuatnya. Obat mujarab kehidupan juga dikatakan dapat menciptakan kehidupan.

Mitos tentang adanya suatu zat yang jika dikonsumsi dapat memberikan keabadian telah dikenal lama, dan seiring waktu menyebar ke berbagai daerah dan suku bangsa, yang kemudian tiap-tiap daerah memiliki versinya sendiri-sendiri.

Elixir of Life

Elixir telah memiliki ratusan nama (ilmuwan sejarah Cina melaporkan, ia menemukan lebih dari 1.000 nama untuk itu), termasuk Amrit Ras atau Amrita (amerta), Aab-i-Hayat, Maha Ras, Aab-Haiwan, Dancing Water, Chasma-i-Kausar, Mansarover atau Pool of Nectar, Batu Bertuah, dan Soma Ras.

Kata Elixir mulai digunakan pada abad ke-8 Masehi, dan berasal dari bahasa Arab untuk zat ajaib, "Al Iksir."

Aab-i-Hayat juga berarti "air kehidupan". "Chashma-i-Kausar" adalah "Fountain of Bounty". Adapun nama-nama India, "Amrit Ras" berarti "Jus Keabadian", "Maha Ras" berarti "Jus Besar", dan "Soma Ras" berarti "Jus Soma". Soma adalah tanaman obat psikoaktif, dimana para penyair dari Weda menerima visi mereka, tetapi tanaman ini tidak lagi dikenal.

Kemudian, Soma diartikan sebagai Bulan. "Ras" berarti "suasana sakral, yang akan dialami dengan mendengarkan puisi yang baik, atau musik di bawah sinar bulan". Mansarovar, "Danau Pikiran", adalah danau suci di kaki Mt. Kailash di Tibet, dekat sumber Sungai Gangga.

China

Di Cina kuno, berbagai kaisar mencari obat mujarab dengan hasil yang bervariasi. Pada zaman Dinasti Qin, Qin Shi Huang mengirim seorang ahli kimia tao, bernama Xu Fu, bersama 500 pria muda dan 500 perempuan muda ke laut timur untuk menemukan obat mujarab, tapi ia tidak pernah kembali (legenda mengatakan ia kemudian menemukan Jepang sebagai gantinya).

Ketika Shi Huang pergi sendiri mencarinya, ia membawa 3.000 gadis muda dan anak laki-laki, namun tidak satu pun dari mereka pernah kembali.

Orang Cina kuno percaya bahwa menelan zat berharga yang tahan lama seperti batu giok, cinnabar, atau hematit, akan memberikan umur panjang pada orang yang mengonsumsinya. Emas juga dianggap sangat kuat dan memberikan umur panjang, karena emas adalah logam mulia yang tak meracuni. Gagasan minum emas atau minum dari cangkir emas ditemukan di Cina, pada akhir abad ketiga Sebelum Masehi.

Yang paling terkenal adalah kitab alkimia Cina, Danjing Yaojue (Rumus Penting Kimia Klasik) dikaitkan dengan Sun Simiao, seorang tabib terkenal dan dihormati, sehingga dijuluki sebagai "Raja Obat" oleh generasi-generasi kemudian, membahas secara rinci pembuatan ramuan untuk keabadian (dengan bahan-bahan seperti merkuri, belerang, garam merkuri dan arsen; sebagian besar ironisnya beracun) beserta ramuan-ramuan untuk menyembuhkan penyakit tertentu dan pembuatan batu mulia.

Kebanyakan zat yang digunakan dalam pembuatan obat keabadian ini, jauh dari kontribusi untuk umur panjang, justru malah beracun. Kaisar Jiajing dalam Dinasti Ming meninggal karena menelan dosis mematikan merkuri, yang terkandung dalam "Obat Umur Panjang" yang diramu oleh para tabibnya.

Sejarawan Inggris, Joseph Needham, menyusun daftar kaisar Cina yang kemungkinan besar menemui ajal akibat keracunan obat mujarab. Ketertarikan kaisar dan bangsawan China dalam alkimia dan obat mujarab kehidupan menurun secara proporsional dengan munculnya Buddhisme, yang diklaim memiliki rute alternatif untuk keabadian.

India

Amrita atau Amerta (obat mujarab kehidupan) telah dijelaskan dalam kitab suci Hindu. Siapa saja yang mengonsumsi, bahkan setetes dari Amerta, akan mendapatkan keabadian.

Merkuri, yang begitu penting dalam kimia kuno di seluruh dunia, pertama kali disebutkan dalam Arthashastra sekitar abad ke 4-3 SM, saat yang sama ditemui juga di Cina dan di Barat. Bukti gagasan transmutasi logam-logam dasar menjadi emas muncul pada teks-teks Buddhis sekitar abad ke 2 hingga abad ke-5 Masehi, sekitar waktu yang sama muncul juga di Barat.

Hal ini juga mungkin menandakan bahwa kimia obat-obatan dan keabadian datang ke Cina dari India, atau sebaliknya. Dalam beberapa kasus, pada kedua budaya (China dan India), pembuatan emas tampaknya telah menjadi perhatian kecil, dan obat abadi adalah perhatian utama.

Tapi pada umumnya, ketertarikan akan obat mujarab keabadian tidak terlalu menjadi perhatian di India (yang memiliki cara lain untuk keabadian). Amerta juga dikenal dalam ajaran Sikh, sebagai "Amrit, Nectar of Immortality".

Mitos-mitos seperti di atas juga disebutkan dalam mitos Thoth dan Hermes Trismegistus, keduanya dalam berbagai cerita dikatakan telah mabuk "tetes putih" (emas cair) sehingga mencapai keabadian. Hal ini disebutkan dalam salah satu teks yang ditemukan di Nag Hammadi.

Teks Nag Hammadi 

Di Mesir, pada 1945, tiga belas codex papirus yang dijilid kulit dan terkubur dalam sebuah bejana yang disegel, ditemukan oleh para petani setempat. Tulisan-tulisan dalam codex ini terdiri dari 51 traktat yang kebanyakan ditulis dalam bahasa Yunani, tetapi juga mencakup tiga karya yang tergolong dalam Corpus Hermeticum, dan sebuah terjemahan/alterasi sebagian dari karya Plato, Politeia ("Republik").

Codex ini diyakini sebagai perpustakaan yang disembunyikan oleh para biarawan dari sebuah biara yang ada di dekat situ, yaitu biara St Pakhomius, ketika pemilikan tulisan-tulisan yang dilarang seperti itu dikecam sebagai sesat dan dianggap sebagai pelanggaran. Semangat Athanasius dalam menghapuskan tulisan-tulisan non-kanonik dan dekrit Teodosius pada 390-an mungkin telah mendorong mereka menyembunyikan literatur yang berbahaya seperti itu.

Related

Mistery 6153027794934498817

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item