Misteri di Balik Angka 666 yang Membingungkan
https://www.naviri.org/2019/10/misteri-di-balik-angka-666.html
Naviri Magazine - Angka 666 dalam angka Romawi ditulis DCLXVI (D=500, C=100, L=50, X=10, V=5, I=1). Angka 666 dalam bahasa Latin ditulis DIC LVX = “dicit lux” – suara cahaya.
William Barclay mengomentari angka "666" sebagai cara untuk mengungkapkan makna hubungan dengan penjumlahan. Ia mengatakan, "Angka 666 adalah sebuah kode yang berhubungan dengan pejumlahan bilangan. Sekarang telah jelas dimana pun, kode itu berhubungan dengan jumlah bilangan."
Foy E. Wallace mengomentari angka "666" sebagai angka latinisasi. Ia mengatakan menyetujui pendapat Irenaeus bahwa angka 666 adalah angka latinisasi. Yaitu L=30, A=1, T=300, E= 5, I=10, N=50, A=1, B=2 dan seterusnya.
Lehman Stranss mengomentari angka "666" dengan menyetujui bahwa 666 adalah angka latinisasi. Ia mengatakan, "Angka 666 adalah angka latinisasi, dan nama Latin bagi kaisar Nero adalah Neron, dan bila dijumlah (N=50, E=6, R=500, O=60, N=50) seluruhnya adalah 666.”
Donald Grey mengomentari angka "666" sebagai angka latinisasi. Ia mengatakan "bahwa Vespasian (69-79AD), Titus (79-81AD), dan Domitian (81-96AD), ketiga nama kaisar yang bermarga Titus ini berjumlah 666.