Berubah Menjadi Aplikasi Super, Inilah Wujud Grab di Masa Depan

Berubah Menjadi Aplikasi Super, Inilah Wujud Grab di Masa Depan

Naviri Magazine - Presiden Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, mengatakan Grab kini bukan lagi hanya perusahaan ride hailing atau transportasi online, tetapi jadi Everyday Everything super App.

Menurut Ridzki, Grab sudah lima tahun di Indonesia, dan memulai dengan bisnis ride-hailing mobil dan motor. Sekarang, Grab sudah menjadi Everyday Everything Super App, dengan berbagai layanan yang diberikan kepada masyarakat pengguna.

"Bukan hanya itu saja, mitra pengemudi juga sudah menjadi super app, di mana mereka juga bisa berbelanja di situ (platform), sehingga bisa mendapatkan benefit-nya," ujar Ridzki Kramadibrata, di Davos, Swiss, Kamis (23/1/2020).

Ridzki menambahkan, meski sudah beralih menjadi super app, ride hailing tetap memberikan kontribusi utama kepada perusahaan. Kontribusinya bukan hanya dalam bentuk pendapatan, tetapi juga menjadi enabler bagi bisnis-bisnis Grab lainnya.

Contohnya dalam bisnis GrabFood. Untuk pengantarannya butuh ride-hailing, atau bisnis Grab Express juga butuh ride-hailing. "Kontribusi berikutnya adalah GrabFood. Bisnis ini tumbuh luar biasa. Tahun lalu sudah tumbuh tiga kali. GrabFood juga sudah leading sebagai pilihan masyarakat," jelasnya.

Rencana Grab di masa depan

Grab kini sudah bertransformasi dari aplikasi ride hailing atau berbagi tumpangan menjadi Everyday Everything Super App. Lalu apa rencana Grab tahun ini?

Ridzki mengatakan, tahun 2019 dan 2020 akan menjadi tahun yang luar biasa bagi Grab. Tahun lalu, pertama kalinya Grab bersama dengan CEO SoftBank, Masayoshi Son, menemui Presiden Joko Widodo dan menyampaikan komitmen investasi sebesar US$2 miliar untuk Indonesia.

Dana ini diinvestasikan pada tiga sektor. Yakni, XD mapping, kendaraan listrik, dan e-healthcare. Semua ini sudah diselesaikan oleh Grab.

"Tentunya ini adalah fondasi untuk ke depannya, untuk kita tumbuh lagi, memberikan yang banyak lagi untuk masyarakat Indonesia dan negara Indonesia," ujar Ridzki Kramadibarata.

Ridzki memaparkan, sektor-sektor yang dikembangkan Grab akan memberikan kontribusi bagi Indonesia. Sektor e-healthcare, misalnya, akan bisa membuat tingkat kesehatan masyarakat di Indonesia Timur membaik.

"Sektor kendaraan listrik, kita tahu Indonesia hadapi defisit karena konsumsi BBM. Dengan kendaraan listrik, akan mengurangi itu, dan di saat yang sama lingkungan yang lebih baik," jelas Ridzki.

Untuk tahun ini, Grab Indonesia akan fokus mengembangkan jasa dan layanan yang sudah dijalankan, untuk memberikan pengalaman yang terbaik untuk costumer.

"Uniknya lagi, banyak layanan dari kita ini empowering micro entrepreneur atau pengusaha-pengusaha yang kecil. Platformnya tentu GrabCar, GrabBike, seperti yang diketahui banyak orang. GrabFood revenue juga meningkat dengan baik, dan kita juga ada GrabKios, di mana warung sekarang bisa menjadi warung online untuk menjual dengan cepat," ungkap Ridzki.

Selain itu, juga ada layanan GrabCar Airport di 23 bandara di Indonesia. Terbaru adalah Bandara Internasional Ngurah Rai, yang didukung oleh layanan GrabCar Airport.

Sebelumnya, 22 bandara yang sudah melayani GrabCar Airport di antaranya Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan Bandara Internasional Halim Perdana Kusuma, Jakarta; Bandara Internasional Husein Sastranegara, Bandung; Bandara Internasional Kualanamu, Medan; Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang; serta Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar.

Ditunjuknya Grab sebagai perusahaan penyedia layanan pemesanan transportasi darat berbasis aplikasi ini merupakan hasil seleksi mitra usaha, yang dilaksanakan secara transparan dan akuntabel. Proses seleksi dimulai dari pengumuman pembukaan seleksi yang dilakukan melalui publikasi di berbagai media lokal dan nasional, per tanggal 19 September 2019 silam.

Adapun cara pemesanan GrabCar Airport Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali sangat mudah. Para pelanggan yang mendarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dapat memesan layanan GrabCar Airport lewat aplikasi Grab.

Setelah mengonfirmasi titik penjemputan dan tujuan, penumpang dapat langsung menuju ke Grab Lounge, yang terletak di Terminal Kedatangan Domestik dan Terminal Kedatangan Internasional, dan menunggu mitra pengemudi GrabCar Airport untuk menjemput.

Jika penumpang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai layanan GrabCar Airport, staf operasional transportasi Grab siap membantu mereka di Grab Lounge.

Related

News 8772729168234974904

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item