Selain Corona, Ini 5 Jenis Penyakit yang Juga Disebabkan oleh Virus

Selain Corona, Ini 5 Jenis Penyakit yang Juga Disebabkan oleh Virus, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Virus corona jenis baru atau disebut dengan COVID-19 menjadi wabah sejak kasus pertamanya muncul Desember 2019 lalu. Virus ini menyerang sistem pernapasan manusia termasuk paru-paru, menyebabkan penderita mengalami sesak napas sebagai gejalanya.

Dilansir dari Health Grades, penyakit yang disebabkan oleh virus akan mengakibatkan infeksi meluas.

Ia merupakan kuman yang memiliki ukuran sangat kecil, dan terbuat dari bahan genetik di dalam lapisan protein. Ketika menimbulkan penyakit, ia dapat menular dengan mudah.

Medine Plus menulis bahwa virus dapat menyerang sel-sel yang hidup dan normal. Menggunakan sel-sel itu, virus berkembang biak dan menghasilkan virus lain seperti diri mereka sendiri.

Hal inilah yang dapat membunuh, merusak, atau mengubah sel, dan membuat orang jadi sakit. Berbagai virus menyerang sel-sel tertentu dalam tubuh seperti hati, sistem pernapasan, atau darah.

Ketika mendapatkan virus, seseorang mungkin tidak selalu sakit, karena sistem kekebalan tubuh mungkin bisa melawannya.

Penyakit virus lainnya seperti HIV/AIDS, rubella, hepatitis, hingga meningitis. Berikut adalah penjelasannya, seperti dilansir dari Healthline:

Rubella

Rubella juga di kenal dengan sebutan campak Jerman. Ia disebabkan oleh infeksi virus dan mengakibatkan munculnya ruam merah pada tubuh.

Selain itu, penderita campak Jerman biasanya juga akan mengalami demam dan pembengkakan kelenjar getah bening. Infeksi dapat menyebar dari orang ke orang melalui kontak dengan tetesan dari bersin atau batuk orang yang terinfeksi.

Dengan kata lain, orang bisa terkena campak Jerman jika menyentuh mulut, hidung, atau mata, setelah menyentuh sesuatu yang mengandung tetesan dari orang yang terinfeksi.

Hepatitis

Hepatitis muncul akibat virus hepatitis yang menyebabkan peradangan hati. Jenis hepatitis virus yang paling umum ditemui adalah hepatitis A, B, dan C.

Namun, perlu dicatat bahwa penyakit yang disebabkan oleh virus lain, seperti cytomegalovirus dan virus demam kuning, juga dapat memengaruhi hati.

Hepatitis A adalah jenis hepatitis yang dihasilkan dari infeksi oleh virus hepatitis A (HAV). Ini adalah jenis hepatitis akut jangka pendek yang biasanya tidak memerlukan pengobatan.

Hepatitis B disebabkan oleh virus hepatitis B (HBV). Masing-masing penyebab hepatitis memiliki jenis virus yang berbeda. Heptitis dengan tipe B dan C merupakan jenis hepatitis yang paling mungkin menjadi penyakit yang kronis.

Gejala-gejala hepatitis C dapat muncul dengan cepat dan berlangsung beberapa minggu. Namun, gejala hepatitis C kronis berkembang selama beberapa bulan dan mungkin tidak tampak pada awalnya.

Genital herpes

Penyakit ini termasuk dalam penyakit menular seksual (PMS) yang menyebabkan luka herpes, yaitu lepuh benjolan berisi cairan yang dapat membuka dan mengeluarkan cairan.

Terdapat dua jenis virus herpes simpleks yang menyebabkan herpes genital, yaitu HSV-1 yang biasanya menyebabkan luka dingin, dan HSV-2 yang biasanya menyebabkan herpes genital.

Virus dapat masuk ke tubuh melalui selaput lendir, yaitu lapisan tipis jaringan yang melapisi bukaan tubuh.

Mereka dapat ditemukan di hidung, mulut, dan alat kelamin. HSV-1 atau HSV-2 dapat ditemukan dalam cairan tubuh orang yang terinfeksi, termasuk air liur, air mani, dan sekresi vagina.

Ebola

Wabah penyakit Ebola terjadi beberapa tahun yang lalu di wilayah Afrika. Virus Ebola masih dalam kekerabatan dengan virus Filoviridae. Para ilmuwan juga menyebutnya dengan nama Filovirus.

Jenis virus ini dapat menyebabkan demam berdarah atau pendarahan yang banyak di dalam dan di luar tubuh. Selain itu, adanya infeksi tubuh oleh virus ini dapat juga disertai dengan demam yang sangat tinggi.

Virus Ebola kemungkinan berasal dari kelelawar buah Afrika, dan dikenal sebagai virus zoonosis karena ditularkan ke manusia dari hewan.

Sementara itu, manusia juga dapat saling mentransfer virus. Hewan yang dapat menularkan virus ini termasuk simpanse, kijang hutan, gorilla, monyet, hingga landak. Virus ini dapat ditularkan melalui darah dan cairan tubuh hewan.

Polio

Polio, yang juga dikenal sebagai poliomyelitis, adalah penyakit yang sangat menular dan disebabkan oleh virus yang menyerang sistem saraf. Anak-anak di bawah 5 tahun lebih mungkin untuk tertular virus ini daripada kelompok usia lain.

Terdapat tiga jenis polio, yakni polio subklinis, polio non-paralitik, dan polio paralitik. Diperkirakan, 95 hingga 99 persen orang yang terjangkit virus polio subklinis tidak menunjukkan gejala.

Akan tetapi, meski tanpa gejala, orang yang terinfeksi virus polio masih dapat menyebarkan virus dan menyebabkan infeksi pada orang lain.

Baca laporan lengkap » Semua Hal tentang Virus Corona, di Indonesia dan Dunia.

Related

Health 602519603925189601

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item