Mengenal Sistem Kekebalan Tubuh, dan Cara Kerjanya Dalam Melindungi Manusia

Mengenal Sistem Kekebalan Tubuh, dan Cara Kerjanya Dalam Melindungi Manusia, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Tubuh manusia dan hewan memiliki mekanisme unik untuk menangkal berbagai patogen berbahaya seperti virus, bakteri, jamur, dan parasit.

Mekanisme “penjaga gerbang” dari sistem kekebalan tubuh itu ditemukan oleh Bruce Beutler dan Jules Hoffmann.

Mereka mengungkapkan bahwa respons imun punya fase bawaan dan adaptif untuk menangkal patogen. Seperti dilansir dari laman Nature, patogen menginvasi tubuh lewat luka terbuka atau mukosa. Karenanya untuk mencegah penularan COVID-19, kita diminta rajin mencuci tangan dan menghindari memegang wajah.

Sebab tangan yang terkontaminasi virus bisa saja menjadi media penularan ketika menyentuh mata, hidung, atau mulut. Ketika sudah masuk ke dalam tubuh, patogen akan memperbanyak diri dan memiliki misi untuk merusak sel dalam tubuh, alias membikin penyakit. Tapi, perjalanan mereka mencapai tahap ini tidak mudah.

Patogen akan dihadang oleh makrofag (sel pada jaringan di darah putih) sebagai garda depan penjaga tubuh. Perang antar keduanya akan mengundang bala bantuan dari sela lain pada jaringan darah putih, bernama neutrofil. Tentara layer kedua ini bertugas mencegah patogen membuat kerusakan lebih lanjut seperti infeksi dan penyakit.

Jika peperangan masih sengit, maka sel dendritik yang sedari awal mengawasi jalannya perang akan memanggil pasukan tambahan berupa antigen. Kemudian Sel T dan Sel B maju ke medan perang melawan pantogen, mereka memproduksi senjata berupa antibodi untuk melumpuhkan musuh.

Ketika para tentara menang melawan musuh, sel tubuh yang mati akibat perang tumbuh kembali. Sementara sel imun yang sudah selesai bertugas akan bunuh diri. Tapi mereka meninggalkan sel memori yang merekam ciri-ciri musuh, sel memori ini akan mengenali dan membunuh musuh yang sama di masa mendatang, dan membentuk kekebalan adaptif.

Berkat paparan komprehensif dari Bruce Beutler dan Jules Hoffmann, dunia pengobatan modern akhirnya menemukan jalan pengembangan, pencegahan, dan terapi berbagai macam infeksi, penyakit inflamasi, bahkan kanker.

Related

Science 1522276590108462380

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item