Sri Mulyani Akui Pendapatan Masyarakat Kecil Turun Gara-gara Wabah Covid-19

Sri Mulyani Akui Pendapatan Masyarakat Kecil Turun Gara-gara Wabah Covid-19, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat 70,53% masyarakat berpenghasilan sampai Rp1,8 juta per bulan telah mengalami penurunan pendapatan.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulani mengatakan, penghasilan yang turun dikarenakan adanya pandemi virus Corona atau Covid-19, membuat masyarakat miskin, rentan miskin, dan pekerja sektor informal merupakan masyarakat yang paling terdampak.

"Hasil survei demografi Covid-19 yang dilakukan BPS (Badan Pusat Statistik), dampak Covid-19 berpengaruh sampai pada level akar rumput, karena adanya pembatasan sosial. Sektor informal, UMKM langsung terdampak. Masyarakat dengan pendapatan di bawah Rp1,8 juta terpengaruh, lebih dari 70% pendapatannya mengalami penurunan," jelas Sri Mulyani di ruang rapat Badan Anggaran DPR.

Dia merinci, masyarakat dengan penghasilan Rp1,8-3 juta, sekitar 46,77% pendapatannya mengalami penurunan. Adapula masyarakat dengan pendapatan Rp3-4,8 juta, dimana 37,19% pendapatannya mengalami penurunan.

"Berdasarkan survei demografi, masyarakat dengan penghasilan Rp4,8 juta sampai Rp7,2 juta sebanyak 31,67% mengalami penurunan pendapatan. Dan masyarakat dengan pendapatan yang di atas Rp7,2 juta, sekitar 30,34% mengalami penurunan pendapatan," jelas dia.

Dia melanjutkan, langkah-langkah pemerintah dengan menambah bansos dari berbagai jalur terus dilakukan.

"Dari Kementerian Sosial, Dana Desa, Program kartu prakerja, semua tujuannya untuk mendukung dan memberi bantuan kepada masyarakat yang mengalami dampak penurunan pendapatan akibat covid," tandasnya.

Related

News 4226867898638248704

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item