Arkeolog Kembali Menemukan Ratusan Patung Tentara Terakota

Naviri Magazine - Tim arkeologis di Cina menemukan 114 patung tentara terakota yang baru di kompleks kuburan dinasti Qin di Xian, Provinsi Shaanxi. Sebagian besar dari patung-patung itu ditemukan dalam bentuk kepingan-kepingan berwarna cerah, dan diletakkan berdampingan dengan pot, senjata, dan benda-benda lain.

Koran China Daily melaporkan, sebanyak 8.000 lebih patung tentara dari tanah liat -yang dibuat pada masa 221 SM - sudah diangkat dari dalam tanah.

Adapun 114 patung terbaru ini ditemukan dalam penggalian yang ketiga di lubang yang paling besar dari tiga lubang di maosoleum dinasti Qin. Diperkirakan, patung tentara ini dibuat dengan dekorasi yang cerah, namun catnya sudah memudar karena berada di dalam tanah sekitar 2.000 tahun.

"Kami amat terkejut karena senang dengan temuan warna-warna yang kaya dari tentara terakota ini," kata kepala tim arkeologis, Xu Weihong.

Tentara yang satu per satu dihiasi warna-warna cerah itu dimaksudkan untuk melindungi Kaisar Qin Shihuang di alam baka. "Diperlukan kerja keras untuk memulihkan tentara itu, karena mereka pecah berkeping-keping. Butuh sedikitnya 10 hari untuk satu tentara," tambahnya.

Tim juga menemukan tanda-tanda terbakar di tanah lihat, sebagai bukti bahwa lubang itu pada satu masa pernah dibakar.

Memang sudah lama diduga bahwa mausoleum itu dibakar oleh pemimpin kelompok pemberontak, tak lama setelah mausoleum dibangun. Namun banyak isi di kuburan tersebut yang selamat dari lalapan si jago merah.

Kawasan kuburan itu dibangun untuk Kaisar Qin Shihuang, yang dianggap sebagai kaisar pertama di Cina. Kompleks kuburan ini ditemukan secara tidak sengaja pada tahun 1974 oleh warga kampung setempat, dan sejak itu penggalian arkeologis dimulai di sana.