UAS Kenang Curhat Syekh Ali Jaber: Ada yang Komplain karena Beliau Ta'ziyah untuk 6 Syuhada

Naviri Magazine - Syekh Ali Jaber meninggal dunia Kamis (14/1/2021) hari ini. Banyak tokoh yang bersedih, berduka dan mengucapkan doa bagi pendakwah asal Madinah ini. Tidak terkecuali Ustaz Abdul Somad atau diakrab juga dikenal dengan UAS.

Dalam unggahan media sosialnya ia, mengenang sosok pendakwah Syekh Ali Jaber yang terakhir ditemuinya saat malam pergantian tahun 2021 lalu.

Ia membuka unggahan dengan menerangkan jika keduannya selesai mengisi tausiyah guna malam tahun baru.

"Selesai tausiyah untuk malam tahun baru. Kami makan di rumah jamaah," tulis Ustaz Abdul Somad.

Lalu dari masjid menuju rumah, Syekh Ali Jaber curhat bahwa beberapa orang yang menanyakan mengapa taziyah untuk enam syuhada.

Diperkirakan enam syuhada yang dimaksud ialah enam laskar Front Pembela Islam (FPI) yang tewas saat bentrok dengan polisi.

"Ada beberapa orang yang nelpon saya (Ali Jaber). Komplen. Kenapa saya ngucapkan ta'ziyah untuk enam syuhada'." kata Ustaz Abdul Somad.

Namun, obrolan tersebut langsung terpotong. Ustaz Abdul Somad beralasan bahwa ia tidak ingin larut dalam kemarahan. Karena jarang berjumpa, maka ia ingin santai dan berbicang dengan hal lainnya dengan Syekh Abdul Somad.

"Saya alihkan ke cerita lain. Saya tak ingin kami larut dalam kemarahan. Jarang-jarang jumpa. Saya ingin santai, duduk dengan orang berilmu," sambung Ustaz Abdul Somad.

Lalu, unggahan itu dilanjutkan dengan kenangan saat keduannya hendak salat.

"Saat akan shalat, beliau persilahkan saya jadi imam sambil mengatakan, "Min ahlil-'ilmi", saya jawab, "min ahlil-Qur'an", beliau pun maju," kenang UAS.

'Pertemuan itu singkat

Tapi padat manfaat

Satu majelis ilmu

Satu majelis shalat berjamaah

Satu majelis makan bersama orang-orang sholih

Aku ingin satu majelis bersamamu di surga wahai Syaikh Ali Jabir

Bersama Rasulullah Saw." tulis akun resmi UAS @ustadzabdulsomad_official.