Perhatikan, Ini yang Harus Dilakukan Saat Terperosok ke Dalam Pasir Hisap


Naviri Magazine - Berat jenis tubuh manusia rata-rata 1 gram/cm3 dan dapat mengapung di air. Jika persentase lemak di tubuh kita rendah/sedikit, tubuh akan jadi padat, dan daya apung (di pasir) jadi kecil. 

Meskipun daya apung sedikit, tetapi udara yang ada di paru-paru kita akan tetap membantu kita tetap mengapung. Pasir hisap lebih padat ketimbang air, berat jenisnya sekitar 2 gram/cm3, dan hal ini akan membuat kita mengapung lebih mudah ketimbang mengapung di air. 

Kuncinya, jika kita terperosok ke pasir hisap, jangan panik! Kebanyakan orang yang jatuh ke tempat-tempat yang cair biasanya panik dan meronta-ronta tak karuan, padahal ini malah memperparah keadaan dan mempercepat tenggelam. 

Selama ini, anggapan pasir hisap adalah seperti makhluk hidup dan tak mempunyai dasar, sehingga mudah untuk tertarik ke dalamnya. Gerakan panik itulah yang membuat tubuh cepat terhisap.

Menurut Dumouchele, sekali kita terperosok ke pasir hisap, berat tubuh akan menarik kita tenggelam. Jadi, orang dengan berat badan lebih besar akan lebih cepat terperosok. Tapi, jika kita sudah terperosok, berat badan bukan masalah lagi, kenapa? Masih banyak faktor yang menyebabkan cepat terperosok lebih dalam, lagi-lagi kembali lagi ke daya apung.

Faktor yang memperburuk keadaan ketika terperosok adalah jika kita memukul-mukul sekeliling pasir, serta menggerak-gerakkan tangan dan kaki, sehingga membuat kita terperosok semakin dalam. Langkah terbaik adalah dengan bergerak perlahan-lahan, dan berusaha naik ke permukaan. Kemudian telentangkan badan kita. Dengan demikian, kita akan mengambang di atas pasir, cara ini akan menolong kita di pasir hisap yang jenuh air.

Perbandingan pasir hisap dengan air sangat bervariasi, sehingga menyebabkan beberapa pasir hisap kurang mampu menopang berat badan kita saat telentang. Jika kita masuk ke pasir hisap yang kurang jenuh air, ada cara yang lebih baik untuk dicoba.

Salah satu reaksi yang sering dilakukan ketika kaki terperangkap ke pasir hisap adalah akan memindahkan titik berat badan ke kaki lainnya, kemudian mencoba mengeluarkan kaki dari pasir, dengan cara memindahkan berat badan maju mundur. Gerakan seperti ini sesungguhnya memperburuk keadaan. 

Langkah seharusnya yang dilakukan adalah menjatuhkan diri ke depan, dan mencoba menyebarkan berat badan ke hampir seluruh tubuh. Lanjutkan gerakan pembebasan kaki dengan gerakan pelan, sehingga tidak menyebabkan kaki terperosok lebih dalam. Begitu berhasil mengeluarkan kaki, bergulinglah menjauh dari tempat itu, dan menuju tanah yang padat. 

Banyak kasus orang yang kakinya terperangkap di pasir hisap tidak dapat melepaskan diri. Kejadian seperti ini terjadi jika pasir berada di kelembapan yang tepat, dan kedua kaki terperosok setidaknya sebatas pinggang. Kalau seperti ini, kita memerlukan pertolongan 2 orang lain. Tapi ingat, jangan panik! 

Related

Tips 4001557606972397094

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item