Sebut Dana Haji untuk Bangun Jalan, UAS: Umat Islam Ngamuk, Baru Berhenti
https://www.naviri.org/2021/06/sebut-dana-haji-untuk-bangun-jalan-uas.html
Naviri Magazine - Ustadz Abdul Somad (UAS) mengatakan bahwa dana haji digunakan oleh pemerintah untuk membangun infrastruktur. Hal tersebut ia sampaikan menanggapi keputusan pembatalan ibadah haji tahun 2021.
“Duit tak ada, dipakai dana haji. Umat Islam ribut, umat Islam mengamuk. Kami bayar haji untuk berangkat haji, bukan duit kami dipakai bangun jalan, investasi. Umat Islam ngamuk baru berhenti,” kata UAS dalam sebuah video yang viral di media sosial.
UAS mengatakan bahwa pemerintah sering memancing amarah umat Islam. Ia mengatakan apabila umat Islam ribut, maka penggunaan dana haji tidak dilanjutkan. Namun apabila umat Islam diam, maka pemerintah akan diam-diam menggunakan dana haji untuk membangun infrastruktur.
“Jika umat Islam diam, lanjut. Diam lah kalian habislah Masjid ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, UAS mengingatkan agar para penguasa berhati-hati dalam menjalankan roda pemerintahan. Pasalnya, kata UAS, pertanggungjawaban di akhirat berlaku selamanya.
“Yang punya jabatan, yang punya kekuasaan, yang punya tanda tangan, kalian akan dituntut di hadapan Allhh. Jabatan kalian hanya 2 periode tapi hisab kalian di akhirat selama-lamanya,” ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Anggito Abimanyu membantah isu yang beredar terkait penggunaan dana haji untuk membangun infrastruktur. Ia menegaskan bahwa pembatalan ibadah haji dilakukan dengan pertimbangan kesehatan karena Covid-19.
“Tidak ada alokasi investasi di infrastruktur, tentu banyak yang menginterpretasikan bahwa ini akan menimbulkan risiko tinggi bagi dana haji,” ujarnya seperti dilansir Antara.