Gus Mus Beberkan Resep Hidup Berkah, Panjang Umur, dan Lapang Rezeki


Naviri Magazine - Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Ahmad Mustofa Bisri atau yang akrab disapa Gus Mus, menerangkan resep memperoleh hidup berkah (panjang umur) dan rezeki lancar. Ia menyebut bahwa kunci dari panjang umur dan lapang rezeki adalah dengan menjaga silaturahim.

“Resep kalau kamu ingin rezekimu lapang dan umurmu berkah itu hendaklah bersilaturahim,” terang Gus Mus pada tayangan di kanal Youtube Gus Mus Channel.

Amanat bersilaturahim dapat ditemukan dalam salah satu hadits yang disampaikan Gus Mus. Pada penjelasannya, Gus Mus menyampaikan sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik ra, yang diketahui pernah melayani Nabi Muhammad saw lebih dari 10 tahun. 

Hadits berkenaan dengan menjaga silaturahim sebagai kunci untuk memperoleh keberkahan umur dan lapang rezeki tersebut kemudian dibacakan Gus Mus.

“Diriwayatkan dari Anas bin Malik ra, ia berkata: ’Saya mendengar Rasulallah saw bersabda, barang siapa yang suka rezekinya dilapangkan, atau suka jika (pengaruh) hidupnya dipanjangkan, maka hendaklah ia bersilaturrahim dengan kerabatnya,” terang kiai kelahiran Rembang tersebut.

Silaturahim, ujar Gus Mus, telah terserap ke dalam Bahasa Indonesia yang berarti menyambung (tidak memutus) hubungan kekeluargaan. Alih-alih memutus kekerabatan, memusuhi, tidak pernah mengunjungi saudara, dan tidak pernah bertegur sapa, kata Gus Mus, hendaklah seseorang bersilaturahim. 

Bersilaturahim merupakan momentum yang dapat mempererat kerukunan. Dengan menjaga silaturahim, keharmonisan dalam hubungan keluarga akan terjalin dengan baik.

Berkaca pada fenomena di zaman modern ini, Gus Mus menilai bahwa tak jarang dijumpai seseorang yang jauh dengan kerabatnya. Ada yang baik dengan teman, tetapi dengan saudara kurang baik. Padahal, kata Gus Mus, apabila tetap menjalin hubungan baik dengan saudara, hal tersebut justru yang akan membawa seseorang kepada rezeki yang lapang, umur yang berkah, dan pengaruhnya akan lama. 
 
“Umur panjang dan rezeki lancar, jangan lupa silaturahim. Silaturahim digencarkan. Hendaklah bersilaturahim, agar tidak putus kekerabatan, sejak awal kita harus baik pada kerabat itu. Kalau tidak baik nanti ada pertikaian, terus putus hubungan, akhirnya tidak bisa menyambung kekerabatan,” jelas Gus Mus.

Related

News 2616625497268927728

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item