Kisah Danny-Bob Vanderwal, Orang Cerdas di Pedesaan Alabama

Danny-Bob Vanderwal adalah manusia cerdas di Alabama. Danny-Bob begitu cerdas sejak sekolah, dimana gurunya tidak bisa menemukan sebuah jawaban dalam pertanyaan di buku paketnya yang tidak diketahui oleh Danny-Bob. 

Saat lulus dari SMA, dia mendapat tawaran untuk berkuliah dimana pun dia mau. Tetapi, dia lebih memilih bekerja di ladang anggur milik keluarganya. Danny-Bob menyampaikan bahwa dia berutang pada kakeknya yang membawa bibit anggur dari Jerman ke Ozark, Alabama, lebih dari seabad yang lalu.

Pada 2013, Alabama mengalami musibah kekeringan. Tanaman anggur mati, dan kebun anggur gulung tikar di mana-mana. Tetapi, Danny-Bob memiliki sebuah ide. Dia belajar peta geologi tua dari gunung Vanderwal yang dibuat tahun 1930-an. Dia menemukan celah di batuan dasar yang terletak ribuan kaki di bawah ladang anggur. 

Danny-Bob telah berjalan ke gunung sejak dia masih kecil, dan dia selalu bertanya ke mana aliran air mengalir. Dia kemudian membuat kesimpulan bahwa air hujan mengalir ke celah tersebut. Dan bisa jadi, masih ada di daerah itu.

Musim panas 2013 sangat panas. Danny-Bob, dengan alat mesin bor tua tahun 1950-an dan keluarganya, mencoba membuat lubang di batuan dasar granit di ladang anggur. 

Danny-Bob memiliki unit tenaga diesel dan menembakkan 5 atau 6 silinder, serta mengebornya. Keluarga tersebut bekerja tak henti selama 8 hari, pagi sampai malam. Dan akhirnya, pada 7 September 2013, Danny-Bob menemukan air. Mereka berpelukan satu sama lain, dan menari di lumpur yang becek.

Ladang anggur Vanderwal adalah satu-satunya ladang yang bertahan pada musim kekeringan 2013. Anggur milik kakek Danny-Bob masih berproduksi hingga sekarang. Dan siapa pun di sana tahu dan tidak menyangkal bahwa Danny-Bob Vanderwal adalah manusia yang sangat cerdas.