Mengapa Kita Tidak Pernah Melihat Darah Serangga?

Mengapa Kita Tidak Pernah Melihat Darah Serangga?

Naviri Magazine - Serangga, sebagai bagian makhluk hidup, tentu memiliki darah. Meski begitu, kita hampir tidak pernah melihat darah jangkrik atau capung atau serangga lainnya. Karena darah serangga memang tidak berwarna, sehingga tidak terlihat mata kita.

Karena darah manusia berwarna merah, kita pun cenderung berpikir darah semua makhluk hidup juga berwarna merah. Padahal tidak begitu. Darah manusia, juga hewan-hewan tertentu, berwarna merah karena adanya sel darah merah yang terkandung di dalam darah.

Di dalam sel darah merah terdapat hemoglobin yang menjadikan darah berwarna merah. Namun, darah sebagian hewan semacam serangga tidak mengandung hemoglobin, sehingga darah mereka bening.

Hewan lain, semisal gurita, udang, atau siput, memiliki darah berwarna biru. Sebagai pengganti hemoglobin, di dalam darah hewan-hewan itu terkandung zat yang disebut hemosianin. Karena itu, warna darah makhluk hidup tergantung zat yang terkandung di dalam darahnya.

Baca juga: Apakah Laba-laba Dapat Membunuh Manusia? 

Related

Science 7512141378959748386

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item