Peristiwa yang Sangat Langka, Salju Turun di Gurun Sahara

Peristiwa yang Sangat Langka, Salju Turun di Gurun Sahara

Naviri Magazine - Salju turun di Gurun Sahara yang terletak di kawasan Aljazair, Afrika Utara, untuk pertama kalinya dalam 37 tahun terakhir.

Sebelumnya, pada 1979, salju turun setelah badai dahsyat menghantam kota. Padahal, Gurun Sahara juga disebut sebagai tempat terkering di dunia. Setiap hari, suhu di gurun tersebut mencapai 50 derajat Celcius.

Dilansir Independent, kabar mengenai turunnya salju di Gurun Sahara pertama kali dikabarkan oleh seorang juru foto amatir, Karim Bouchetata, yang tinggal di salah satu kota terdekatnya, Ain Sefra.

"Semua orang terpana melihat salju yang jatuh di padang pasir tersebut. Ini adalah kejadian yang langka," ujar Bouchetata.

Ia pun mengabadikan banyak foto dari tumpukan salju di Gurun Sahara. "Sangat menakjubkan, seperti salju yang menyelimuti padang pasir," tuturnya.

Ia juga sempat menangkap gambar turunnya salju di Afrika, yaitu di resor Aljazair, Chrea dan Tikdja, serta lereng menuju Kilimanjaro.

Namun, sayangnya salju hanya turun sebentar. Karena suhu yang sangat panas, salju yang menutupi padang pasir cepat mencair.

Ain Sefra ditemukan pada tahun 1881 sebagai 'jalan ke Sahara'. Banyak petualang yang ingin melihat langsung seperti apa Gurun Sahara, sejenak berhenti di Ain Sefra. Ketika musim panas, suhu di Ain Sefra bisa mencapai 37 derajat Celcius, sedangkan ketika musim dingin, suhu bisa mencapai minus 10 derajat Celcius.

Related

World's Fact 6047497298973653974

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item