Pengakuan Menyedihkan Wanita yang Membunuh Suami dan Anaknya

Pengakuan Menyedihkan Wanita yang Membunuh Suami dan Anaknya, naviri.org, Naviri Magazine, naviri

Naviri Magazine - Aulia Kesuma mengaku tega menghabisi suami serta anak tirinya, Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili, dan M. Adi Pradana alias Dana, karena utang Rp 10 miliar dari dua bank sejak 2013. Utang itu muncul usai keduanya melangsungkan pernikahan pada 2011.

Aulia mengatakan, pinjaman itu untuk membuka usaha restoran suaminya. Menurutnya, Edi tidak bisa mengajukan pengajuan peminjaman uang ke bank, lantaran namanya sudah di-blacklist di bank. Alhasil, Aulia sebagai istri, berkorban sehingga namanya dipakai untuk meminjam uang di bank.

"Saya melakukan pembunuhan ini, terutama karena masalah utang. Utangnya memang senilai Rp 10 miliar dari dua bank. Pak Edi tahu masalah itu, tapi Pak Edi selalu minta saya untuk menyelesaikan utang itu selama 5 tahun," katanya saat ditemui di Polda Metro Jaya.

Selama buka restoran, Aulia mengaku pemasukannya tak sepadan dengan pengeluaran. Hingga akhirnya restoran itu bangkrut, dan utang belum terselesaikan. Dirinya lalu membuka Warteg di Blok M, Jakarta Selatan, untuk menutup utang itu.

"Terus setelah itu naik Rp 1,3 M di Bank Mandiri juga. Setelah itu, tetap tidak bisa bayar, pindah lagi ke International Finance dapat Rp 2,5 M, itu juga habis buat bayar bunganya. Setelah itu pindah ke MMC, setelah ke MMC nggak bisa bayar juga karena kan sudah nggak ada penghasilan," ujarnya.

Lebih lanjut, Aulia semakin dongkol dengan perilaku suaminya yang seakan-akan lepas tangan. Sebab, menurut Aulia, suaminya hanya bersantai-santai di rumah, sementara dirinya yang bertugas mencari nafkah.

"(Rasakan hasil usaha restoran?) Ya iyalah, setiap hari dia duduk manis di rumah, dia makan, dia pegang HP, dia ke sana ke sini sama teman-temannya, itu hasil dari mana," tegasnya.

Lebih lanjut, Aulia mengaku semakin kesal, karena Edi sempat menyebut menyesal menikahinya, karena hal ini bisa membuat asetnya disita bank untuk melunasi utang.

"Aset cuma dua rumah itu saja. Saya sudah minta baik-baik sama Pak Edi, tolong
rumah sebelah dijual supaya dapat hidup damai, tidak punya utang. Tapi kata Pak Edi 'Apa-apan sih lo main jual-jual aset gue aja, enak aja lo main seenaknya, iya kalau lo punya utang, ya lo tanggung jawab'," ungkapnya.

"Dia sama sekali enggak ngerasa selama ini sebagai suami tanggung jawabnya apa. Dia pernah bilang sial nikah sama saya, karena asetnya bakal tersita. Saya juga bingung, dan enggak tahu harus bagaimana lagi, " tegasnya kembali.

Kendati demikian, ia mengaku utangnya itu ia tutup dengan cara menggadaikan mobil anaknya, Geovanni Kelvin Octavianus Robert, alias KV.

"Ya saya juga sudah bingung, enggak tahu harus bagaimana lagi. Sedangkan beberapa bulan terakhir saja, saya bayar bunga bank pakai kartu kredit saya, pakai mobil anak saya yang digadai, dan saya pinjam uang sama kakak saya buat bayar bunganya, supaya jangan sampai rumah itu digadai," pungkas Aulia.

Related

News 4110473749665826699

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item