Sensus Penduduk Online, Saat Ini Sudah 9,95 Juta Masyarakat yang Terlibat

Naviri Magazine - Sensus penduduk online dibuka sejak 15 Februari hingga 31 Maret 2020. Badan Pusat Statistik (BPS), selaku pelaksana sensus penduduk, masih terus menerima data masyarakat secara online.

Deputi Bidang Statistik Sosial BPS, Margo Yuwono, mengatakan, sejak pertama kali dibuka hingga saat ini, sudah ada 9,95 juta masyarakat yang menginput data di sensus penduduk online.

"Yang sudah menginput mencapai 9,95 juta penduduk," ujar Margo.

BPS menargetkan 22,9 persen dari jumlah penduduk di Indonesia, atau sekitar 61 juta penduduk, bisa menginput data melalui sensus online. Artinya, 9,95 juta penduduk yang telah mengisi sensus online itu baru sekitar 16 persen dari target.

Menurut Margo, jumlah masyarakat yang mengisi sensus secara online terus mengalami kenaikan yang cukup positif. Hingga saat ini, rata-rata ada 300 ribu masyarakat yang menginput data melalui sensus penduduk online.

"Lumayan, rata-rata per hari 300.000 orang," ujar Margo.

Menurut Margo, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk mengisi sensus penduduk secara online. BPS bahkan melakukan jemput bola, dengan menyelenggarakan pengisian bersama di beberapa tempat, seperti di kampus, perkantoran, hingga DPRD.

Adapun perhelatan yang dilakukan sepuluh tahun sekali ini utamanya ditujukan kepada masyarakat yang memiliki mobilitas tinggi, sehingga nantinya petugas sensus tak perlu lagi mendatangi kediamannya untuk disensus.