Tips agar Tak Terjebak Ngutang ke Pinjaman Online Saat Corona

Tips agar Tak Terjebak Ngutang ke Pinjaman Online Saat Corona, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Pinjaman online (pinjol) kerap menjadi jalan terakhir bagi masyarakat yang kesulitan keuangan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Terlebih, penyebaran virus corona telah membuat penghasilan sebagian masyarakat menurun.

Ratusan pegawai terkena pemutusan hubungan kerja (PHK), beberapa perusahaan memotong gaji karyawan, dan sejumlah pengusaha tak mampu membayar tunjangan hari raya (THR) pegawainya.

Ini jelas membuat kondisi keuangan masyarakat semakin sulit. Tak heran jika mereka mengambil tawaran dari pinjaman online, yang prosesnya lebih mudah ketimbang perbankan.

Namun, masyarakat juga perlu hati-hati agar tak tercekik dengan bunga kejam pinjaman online. Salah-salah, pinjaman online justru bisa jadi masalah baru.

Direktur Eksekutif Institute for Development of Economic and Finance (INDEF), Tauhid Ahmad, mengatakan hal pertama yang harus diperhatikan ketika mengajukan pinjaman online ada identitas atau status dari perusahaannya. Masyarakat sebaiknya mengambil pinjaman dari perusahaan pinjaman online yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Hal yang utama harus terdaftar di OJK. Kalau tidak terdaftar di OJK nanti sulit, ini kan sudah ada peringatan di mana-mana," ujar Tauhid.

Kemudian, lihat dan hitung secara jeli mengenai bunga yang ditawarkan perusahaan pinjaman online. Tauhid bilang, masyarakat sering terjebak pada penawaran bunga murah yang dibayar secara harian, padahal jika dikalkulasi secara tahunan nominalnya tak masuk akal.

"Jadi harus melakukan perbandingan dulu antara satu perusahaan dengan yang lain. Kalau bank kan mungkin 11 persen sampai 12 persen per tahun, kalau pinjaman online bisa dua kali lipat. Kesannya murah, nol koma sekian persen, tapi itu per hari," papar Tauhid.

Lalu, masyarakat juga perlu melihat fasilitas apa saja yang diberikan perusahaan pinjaman online tersebut. Misalnya, apakah perusahaan menyediakan fasilitas restrukturisasi jika terjadi masalah keuangan oleh nasabah, apalagi di tengah penyebaran virus corona seperti sekarang.

"Kalau tidak ada buat apa, sekarang semua serba sulit. Seharusnya fasilitas restrukturisasi tetap disediakan," terang Tauhid.

Untuk itu, calon peminjam harus benar-benar membaca syarat dan ketentuan yang diatur oleh pemberi pinjaman. Kerap kali, ketentuan ini ditulis dengan huruf kecil. Jika sulit dibaca, calon peminjam bisa meminta penjelasan dari pemberi pinjaman.

Selanjutnya, Tauhid mengingatkan agar masyarakat juga menyesuaikan jumlah pinjaman dengan kemampuan bayar. Jika nominal pinjaman melebihi kemampuan membayar nasabah, maka nasabah rentan tak bisa membayar cicilan sesuai dengan waktu yang disepakati.

"Apalagi kalau dia adalah korban PHK, ini harus benar-benar diperhatikan," kata Tauhid.

Senada, Perencana Keuangan Finansia Consulting, Eko Endarto, menyatakan, penting bagi masyarakat untuk mengetahui status perusahaan pinjaman online sebelum mengajukan pinjaman. Pasalnya, jika perusahaan tak terdaftar di OJK, maka hal itu akan menyulitkan nasabah jika terjadi masalah keuangan di perusahaan.

"Kalau ada apa-apa, jadi ada yang melindungi nasabah," terang Eko.

Selain itu, Eko menyatakan, penting bagi masyarakat untuk mengatur strategi membayar utang di perusahaan pinjaman online. Misalnya, memilih tenor sesuai dengan tanggal gajian.

"Contoh tenor dalam waktu mingguan, tapi jangan pilih yang satu minggu namun satu minggu kemudian belum ada penghasilan atau belum tanggal gajian. Harus disesuaikan," ujar Eko.

Di sisi lain, Eko menyarankan agar masyarakat tak cuma mengandalkan pinjaman online dalam mendapatkan uang tambahan di masa sulit karena virus corona seperti sekarang. Menurutnya, masyarakat bisa menggunakan cara konvensional dengan menggadaikan barang ke tempat pegadaian.

"Ada alternatif lain, misal ada aset yang bisa digadaikan, atau bisa juga mencari penghasilan tambahan, misalnya online shop. Masih ada alternatif," pungkas Eko.

Baca laporan lengkap » Semua Hal tentang Virus Corona, di Indonesia dan Dunia.

Related

Tips 8814767739114395216

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item