Mengenal Manfaat Air Mineral bagi Tubuh: Menyegarkan Sekaligus Menyehatkan


Naviri Magazine - Destinasi wisata populer seperti Bath di Inggris, Wiesbaden di Jerman, dan Saratoga Springs di Amerika Serikat ramai dikunjungi turis lantaran menjanjikan khasiat air mineral sebagai daya tariknya. 

Ya, sejak zaman baheula, sumber air mineral rutin dijungjug orang karena—di samping menyegarkan—diyakini dapat meringankan atau mengobati sejumlah penyakit, antara lain rematik, artritis, dan penyakit kulit. 

Manfaat air mineral bagi tubuh dan kesehatan memang tidak sedikit. Penelitian yang dilakukan oleh Quattrini, Pampaloni, dan Brandi (2007) menyimpulkan bahwa air mineral—yang kandungannya berbeda-beda itu—lebih unggul ketimbang air biasa. 

Air mineral dengan kandungan karbohidrat dan klorida, misalnya, bermanfaat buat fungsi lambung. Sedangkan air mineral dengan fero (zat besi) tinggi sangat dianjurkan untuk dikonsumi perempuan hamil yang kekurangan darah merah (anemia). Adapun air mineral dengan fluroda tinggi berkhasiat menguatkan tulang, sebab itu cocok dikonsumi anak-anak. 

Sebagai informasi, sekalipun istilah mineral rutin didengar dalam percakapan sehari-hari, tak banyak orang tahu bahwa mineral terbagi dua, yakni mineral makro dan mineral minor. 

Dalam Handbook of Nutrition and Food (2016), Forrest H. Nielsen menjelaskan bahwa mineral makro ada pada kalsium, magnesium, fosfor, potassium, dan sodium; sedangkan mineral minor adalah sulfur, zat besi, dan mangan. 

“Elemen-elemen ini dibutuhkan untuk fungsi penting, termasuk keseimbangan elektrolit, fungsi enzim, metabolisme energi, dan kesehatan tulang,” tulis Nielsen. 

Mineral, kita tahu, hanya dapat diperoleh makhluk hidup lewat makanan dan air minum. Sebab itu, saat kamu membiarkan tubuh kehausan dan kekurangan cairan—hal yang ‘sekilas tampak lumrah dan sepele’—sebenarnya kamu tengah menggiring diri ke ambang derita. 

Bagaimana tidak, sebuah penelitian menyebut setelah perempuan berolahraga dan itu menyebabkan mereka kehilangan 1,36 persen cairan tubuhnya, dampak yang dirasakan adalah rusaknya suasana hati dan konsentrasi, serta meningkatkan frekuensi sakit kepala. 

Sementara bagi laki-laki, kehilangan 1 persen saja cairan tubuh dapat mengurangi kekuatan otot, tenaga, serta daya tahan tubuh. Tentu tak ada orang yang ingin didera penderitaan, bukan? 

Apalagi jika langkah pencegahannya cukup dilakukan dengan cara sederhana: penuhi asupan cairan tubuh dengan rutin konsumsi air mineral berkualitas. 

“Air mineral alami adalah pilihan baik (valid) bagi kehidupan sehari-hari. Ia bisa memenuhi kebutuhan air bagi tubuh, dan karena mengandung mineral serta punya manfaat kesehatan, maka ia juga bisa dikonsumsi di berbagai kondisi.” Demikian simpulan Quattrini, Pampaloni, dan Brandi, tiga peneliti asal Itali.

Related

Health 177251473236349055

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item