Mengenal Ledakan Sonic Pesawat dan Pusaran Suara Kapal Laut

Naviri Magazine - Jika kapal berjalan dengan kecepatan 3-5 mph (4,8-8 kph), lingkaran ombak akan menyebar di depan dan di belakang kapal, dan kapal tersebut akan berjalan melaluinya. 

Jika kapal berjalan lebih cepat dari penyebaran ombak, maka ombak-ombak tersebut akan membentuk pusaran. Pusaran adalah ombak tunggal dan besar, yang terbentuk dari ombak-ombak kecil, dan tidak bisa menyebar ke depan kapal.

Ketika sebuah pesawat terbang di udara, ia akan menghasilkan gelombang suara. Apabila pesawat tersebut terbang lebih pelan dibandingkan kecepatan suara (kecepatan suara bervariasi, biasanya 700 mil/jam atau 1.127 km/jam), maka gelombang suara tersebut akan menyebar ke depan pesawat. 

Apabila pesawat memecah rintangan suara dan terbang lebih cepat dibandingkan kecepatan suara, ia akan menghasilkan ledakan sonic. Ledakan inilah pusaran dari gelombang suara.

Semua gelombang suara yang seharusnya menyebar ke depan pesawat terkumpul bersama. Kita tidak akan mendengarkan suara apa pun saat pesawat lewat, tetapi sejenak kemudian kita akan mendengarkan ledakan sonic. 

Begitu pula ketika kita berada di tepi danau yang tenang, lalu ada sebuah kapal lewat dengan cepat. Tidak ada gangguan di air ketika kapal datang, tetapi tiba-tiba sebuah ombak besar dari gulungan pusaran menerpa tepi danau tersebut. 

Ketika pesawat udara terbang dengan kecepatan supersonik, hal yang sama akan terjadi. Tetapi bukan ombak besar yang datang, melainkan kita hanya akan mendapatkan ledakan sonic.