Di Luar Angkasa, Kita Tidak Bisa Bersendawa tapi Banyak Berkeringat
https://www.naviri.org/2019/12/berkeringat-di-angkasa.html
Naviri Magazine - Karena tidak ada gravitasi, berarti tidak ada gaya apung dan tidak ada yang akan mendorong gelembung gas keluar dari minuman ringan di ruang angkasa. Ini berarti gelembung karbon dioksida akan selalu berada di dalam soda, bahkan ketika minuman tersebut telah berada di dalam perut astronot.
Selain itu, tanpa gravitasi, astronot tidak akan bisa bersendawa mengeluarkan gas, dan membuat minum minuman bersoda jadi sangat tidak nyaman.
Lebih banyak berkeringat
Keadaan tanpa gravitasi berarti tidak ada konveksi alami. Hal ini berarti panas tubuh tidak dapat dilepas secara langsung oleh kulit, sehingga tubuh terus-menerus berkeringat sebagai upaya untuk mendinginkan diri.
Namun, hal yang lebih buruk adalah karena aliran keringat tidak dapat menetes atau menguap, maka keringat akan terus menempel di kulit, dan menumpuk semakin besar. Semua ini membuat perjalanan ruang angkasa, seperti yang dialami Neil Armstrong, menjadi sangat lembap.