Keajaiban Sains: Tak Lama Lagi, Manusia Bisa ‘Menciptakan’ Manusia (Bagian 2)


Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Keajaiban Sains: Tak Lama Lagi, Manusia Bisa ‘Menciptakan’ Manusia - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.

Meski Dolly sudah tiada, jejak ilmu pengetahuan menetap. Lahirnya Dolly mendobrak batasan penciptaan. Sebelum Dolly menjadi bukti, para ahli sempat percaya bahwa mengkloning mamalia dengan cara itu mustahil dilakukan. Namun sejak kelahiran Dolly, perbincangan soal kloning memasuki tahap baru. 

Cina adalah salah satu negara yang bergerak cepat di bidang kloning. Salah satu contohnya adalah perusahaan ternak merangkap teknologi bernama BGI yang menjadi pusat pengkloningan babi. Mereka berhasil mengkloning 500 ekor babi setiap tahun, dengan tingkat kesuksesan 70 hingga 80 persen. 

Setelah Dolly, para peneliti di seluruh dunia telah berhasil mengkloning 23 spesies mamalia – termasuk anjing, babi, katak, keledai, kelinci, rusa, dan sapi. Percobaan kloning primata, walau demikian, selalu gagal. Para peneliti menduga, ada sesuatu dalam gen monyet yang membuat kloning tak pernah berhasil – namun mereka sendiri belum benar-benar tahu apa. 

Metode SCNT yang digunakan dalam kloning Zhong Zhong dan Hua Hua sedikit dimodifikasi dari metode yang digunakan dalam kloning Dolly, karena itulah kloning monyet kali ini berhasil sementara yang lain gagal. 

Salah satu percobaan kloning gagal adalah yang dilakukan oleh Shourat Mitalipov dan timnya, dari Oregon Health and Science University. Tim Mitalipov mengambil sel kulit dari monyet berusia sembilan tahun dan menanamkannya di sel telur. Mitalipov dan timnya berhasil menciptakan embrio dengan cara ini, namun usaha mereka hanya sampai di sana.

Tim peneliti kloning Zhong Zhong dan Hua Hua sendiri menghabiskan tiga tahun untuk menyempurnakan prosedur SCNT ini. Menurut mereka, kecepatan dalam pengerjaan berpengaruh pada keberhasilan. Mereka juga menyimpulkan bahwa kloning yang diciptakan dari jaringan janin lebih baik dari sel dewasa – Dolly diciptakan dari sel dewasa.

“Dengan mengoptimalkan metodenya, kami menghasilkan 79 embrio yang berkembang dengan baik dan menanamkannya dalam 21 monyet pengganti (surrogate) betina,” ujar Muming Poo, sebagaimana dikutip dari CNN. Enam dari 21 monyet tersebut hamil; dari enam, dua keguguran dan dua lahinnya telah melahirkan Zhong Zhong dan Hua Hua. 

Melalui New York Times, investigator menyatakan bahwa para peneliti yang terlibat dalam kloning Zhong Zhong dan Hua Hua mematuhi panduan internasional penelitian fauna, yang ditetapkan oleh National Institutes of Health.

“Alasan kami mendobrak batasan ini adalah untuk menghasilkan model fauna yang bisa digunakan untuk (penelitian) obat, untuk kesehatan manusia,” ujar Muming Poo kepada Reuters. “Tidak ada niat untuk menerapkan metode ini kepada manusia.”

Fauna yang identik secara genetik akan sangat membantu dalam penelitian, karena faktor-faktor yang tercampur baur dalam fauna non-kloning membuat eksperimen menjadi rumit.

“Penelitian primata non-manusia tetap vital dalam kelanjutan penelitian medis dan kemajuan kesehatan manusia,” ujar James Bourne, associate professor dari Australian Regenerative Medicine Institute di Monash University, sebagaimana dikutip dari CNN. 

“Deskripsi saat ini dari protokol kloning monyet lewat SCNT bisa menjadi alat penting penelitian medis dalam memahami penyakit pada spesies yang secara genetik mirip manusia.”

Cina terkenal sering mendobrak batasan-batasan etik bioscience. Tiga tahun lalu, peneliti di Universitas Sun Yat-Sen (Guangzhou) memicu kehebohan karena menjalankan eksperimen pertama mengedit DNA embrio manusia. Terlepas dari perdebatan apakah kloning manusia sudah dekat atau masih mimpi ala film sci-fi, keberhasilan Cina mengkloning primata merupakan tonggak baru dalam bidang kloning. 

Related

Science 934247195548807923

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item